
“Saya ngebohongin orang-orang nih, dikira lagi di Juguran. Padahal foto dari Isna”, ujar Pa Hardi malam Juguran kemaren. Hasrat Beliau untuk hadir di Juguran harus diurungkan, karena istri menging sebab memang cuaca malam minggu kemaren sedang tidak bersahabat. Meski urung hadir, tapi Pa Hardi tetap mengikuti Juguran dari Grup WhatsApp hingga dinihari sembari men-share beberapa foto yang relevan dengan tema malam hari itu, termasuk beberapa foto yang dikirim oleh Isna.
Malam tadi (21/3), sekitar pukul 01.00 WIB, Sahabat kita, guru kita, salah seorang Penggiat setia Juguran Syafaat, Hardi Pambudi bin Bagyo Atmodjo dipanggil oleh Allah Swt di Pakunden, Banyumas. Semasa hidup, Beliau telah memberikan banyak kontribusi berupa hasil-hasil penelitian seputar lokalitas Banyumas. Semoga kita semua dapat meneruskan semangat dedikasi Beliau.