Renungan Pagi – Ujung Kuku

Setelah berakhirnya Perang Dunia II, terjadi kesepakatan antar negara untuk menjaga perdamaian abadi di seluruh muka bumi. Hal itu memaksa negara kuat untuk mengubah strateginya menjajah negara lain. Salah satunya adalah teorisasi pembangunan dengan konsep “Developmetalism” dari Amerika. Di negara Amerika, antara institusi pendidikan dengan pemerintahnya kompak berjalan seiringan, institusi pendidikan aktif memproduksi teori-teori untuk disebarluaskan ke seluruh dunia yang sebetulnya untuk kepentingan penjajahan gaya baru. Pemerintahnyapun aktif mengintervensi negara-negara berkembang termasuk Indonesia untuk mengubah haluan mereka menjadi negara industri. Pembangunan tersebut banyak merusak kearifan lokal seperti berubahnya budaya masyarakat, alih fungsi lahan pertanian yang masih produktif menjadi perumahan dan pabrik-pabrik, kerusakan lingkungan dan ekosistem makhluk hidup. Sementara itu Amerika memajukan sektor pertaniannya yang hasilnya akan diekspor ke negara-negara lain. Kegelisahan tersebut dicurahkan oleh Sendy Noviko lewat lagu berjudul “Renungan Pagi”.

“Ujung Kuku” yakni ruang bermusik bagi Sendy Noviko dan kawan-kawannya. Kali ini Sendy berkolaborasi dengan Yono pada Cello. “Renungan Pagi” adalah salah satu lagu di Album “Bingkai Nusantara” yang sudah diluncurkan tanggal 15 Maret 2018 di Purwokerto.

Juguran Syafaat Edisi 72, 16 Maret 2019

Pendopo Wakil Bupati Banyumas

Email: redaksi[at]juguransyafaat.com

Temukan Juguran Syafaat di Facebook:

https://www.facebook.com/MaiyahJuguranSyafaat

Ikuti Juguran Syafaat di Twitter:

Ikuti Juguran Syafaat di Instagram:

https://www.instagram.com/juguransyafaat
Previous ArticleNext Article